Baru-baru ini SMAN 1 Sumberpucung tengah gencar mencari bakat dan potensi peserta didiknya, salah satunya melalui Gerakan Literasi Sekolah. Kegiatan ini diprakarsai oleh organisasi GEMPITA SMALOKA (Gerakan Menjadi Penulis Karya Remaja Smaloka) yang diketuai oleh Ibu Eka Dian Susanti, M.Pd. Setelah mengadakan kegiatan workshop penulisan karya ilmiah yang merupakan karya nonfiksi, Gempita Smaloka juga ingin mengembangkan kemampuan dan ilmu siswa SMAN 1 Sumberpucung melalui kegiatan menulis dan publikasi karya fiksi. Karya-karya tersebut meliputi cerpen, puisi, dan pantun. Karya-karya siswa tersebut nantinya akan dibukukan dan dapat dibaca oleh seluruh pembaca di penjuru negeri.
“Kegiatan ini bertujuan untuk menghasilkan karya siswa berupa kumpulan karya yang diterbitkan ke dalam buku ber-ISBN (International Standard Book Number). Sehingga siswa dapat tergerak untuk mengikuti kegiatan publikasi buku fiksi melalui gerakan literasi yang dilaksanakan oleh Gempita Smaloka.” Tutur Ibu Dian Eka Susanti, M.Pd.
Pada hari ini, Rabu (08/06/2022) kegiatan literasi sekolah ini mulai digerakkan, dengan dimulainya bimbingan siswa untuk membuat karya sesuai dengan bidang yang telah ditentukan. Dengan dibimbing oleh guru mata pelajaran Bahasa Indonesianya masing-masing, siswa mendapatkan materi hingga bimbingan mulai dari awal hingga karya yang dibuat menjadi suatu karya yang utuh dan layak untuk dipublikasikan. Kegiatan ini dimulai pada pukul 07.00 WIB hingga pukul 11.00 WIB. Seluruh siswa sangat antusias dengan adanya kegiatan literasi ini dibuktikan dengan semangat mereka dalam membuat sebuah karya.
Guru-guru yang membimbing gerakan literasi sekolah ini adalah guru mata pelajaran Bahasa Indonesia SMAN 1 Sumberpucung yakni Bapak Drs, Sutrisno, Ibu Dra, Hj. Siti Fatimah, Bapak Joko Widodo, S.Pd, Ibu Erni S, S.Pd, Ibu Lusana Mihara, S.Pd, dan Ibu Nantyska, S.Pd yang telah berpengalaman di bidang kepenulisan dan kesastraan. Maka dari itu kegiatan ini sangat didukung dan dinantikan oleh seluruh warga besar SMAN 1 Sumberpucung.
“Kegiatan literasi ini sangat penting dilakukan untuk siswa dalam belajar dan dalam kehidupan sehari-hari. Untuk siswa yang notabenya anak sekarang ini kurang membaca dan kurang perhatian untuk literasi. Oleh karena itu dengan adanya kegiatan ini saya sangat senang dan mendukung. Saya berharap kegiatan seperti ini bisa diterapkan tidak hanya untuk hari ini tetapi dalam kegiatan sehari-hari, agar siswa dapat terus mengembangkan kegiatan literasi setiap harinya agar siswa terbiasa untuk membaca. Kegiatan ini sangat banyak nilai positifnya dilihat dari sisi manapun.” Tutur Ibu Fitriya Putri Utami selaku guru Sejarah di SMAN 1 Sumberpucung.
“Saya sangat senang mengikuti kegiatan literasi hari ini, karena kita dapat belajar literasi sesuai dengan bidang yang ditentukan. Menurut saya pribadi kegiatan ini sangat penting karena seperti yang tadi dikatakan pembimbing bahwa menulis itu tidak gampang, jadi ketika kita mempunyai niat untuk menulis karya tetapi masih belum ngerti ilmunya pasti akan menunda-nunda terus dan gak jadi berkarya. Jadi kegiatan ini bermanfaat untuk anak yang suka menulis agar lebih semangat menulis dan untuk anak yang kurang suka menulis agar lebih tertarik mulai menulis.” Tutur Laila Maghfirotul kelas X IPS 3 yang mengikuti bimbingan literasi menulis cerpen.
“Kegiatan bimbingan literasi hari ini sangat menyenangkan karena pematerinya sangat asik dan tidak membosankan, sehingga dalam mengikuti bimbingan saya sangat senang dan menikmati. Kegiatan ini penting karena dengan adanya gerakan literasi di sekolah, kita sebagai siswa yang dulunya malas membaca dan menulis sekarang jadi tertarik untuk membaca dan membuat karya.” Ungkap Inneke Adiva kelas XI IPA 4 yang mengikuti bimbingan literasi menulis puisi.
Gerakan literasi di sekolah sangatlah menarik dan sangat penting untuk dilakukan agar siswa lebih tertarik untuk membuat suatu karya. Gerakan seperti ini akan menumbuhkan jiwa menulis yang sebelumnya belum diketahui atau belum dikembangkan oleh siswa itu sendiri. Semoga kegiatan semacam ini dapat terus dilaksanakan dan lebih dikembangkan lagi untuk membuat generasi SMAN 1 Sumberpucung lebih tertarik pada literasi.
Salam literasi!! (*Lokapers)
