Snow Passion and Make Worms Came True With 29 Th Citakara

Di Kesempatan kali ini membawakan berita pertama citakara yang ke 29 nih. Di hari kamis 26 oktober oktober 2023. Upacara ini diikuti oleh seluruh warga SMAN 1 Sumberpucung. Citakara ke 29 ini mengusung tema “Snow Passion and Make Worms Came True”. Dengan mengusung tema sirkus dengan harapan semua orang terhibur dengan acara demi acara citakara ke 29 ini. Gimana rangkain hari pertama sampai nantinya sesi dua citakara ke 29, maka dari stytun terus berita dari kami.

Acara diawali dengan upacara bendera yang sangat meriah. Para pasukan paskibra sekolah menampilkan arak-arakan bendera yang menakjubkan, yang diiringi oleh korsik dari tim dewan ambalan. Bendera pun dikibarkan dengan diiringi lagu indonesia raya yang dinyanyikan oleh para murid paduan suara.  Acara pun dilanjutkan dengan menyanyikan mars smaloka dengan diiringi tepuk tangan semua orang. Bapak Sigit Umbar Purnomo pun ikut bernyanyi dan menari yang membuat suasana hangat dan bahagia. Setelah itu pelepasan merpati putih sebagai simbol kesetiaan yang bermaksud bahwa seberapapun usia bertambah tapi akan tetap setia dengan pendirian dan semboyan SMAN 1 Sumberpucung, yang dilepaskan oleh Bapak Sigit Umbar Purnomo sebagai kepala sekolah. Sesudah itu acara berlanjut dengan pemotongan kue ulang tahun oleh Bapak Sigit.

Seusai upacara anggota OSIS menampilkan tarian dan mengajak murid lain. Dengan semangat para murid mengikuti gerakan demi gerakan yang dicontohkan. Acara berlangsung ramai apalagi saat suara kembang api dan asap warna warni dari anggota North River sambil membawa bendera SMALOKA. Setelah acara di lapangan basket berakhir para siswa diberi waktu untuk istirahat sampai jam 09.00. Khusus para peserta lomba hias tumpeng mempersiapkan alat dan bahan untuk menghias tumpeng. Lomba hias tumpeng berada di lantai dua gedung H dan A.

Di sisi lain para siswa-siswi yang tidak mengikuti lomba berada di aula graha smaloka untuk menghadiri pengajian. Acara dimulai dengan sambutan Bapak Sigit dan dilanjutkan oleh pembacaan surah Al Fatihah sebagai pembuka. Seterusnya dilanjut oleh pembacaan sholawat oleh Al Banjari Rohis Hidayatul Thullab. Dilanjutkan ceramah oleh Bapak Aminuddin Zuhri guru agama serta penceramah.

“Kalian disini tujuannya untuk belajar, bukan cuma hura-hura. Datang hanya guyon tidur karena hanya hura-hura, bukan ya semua datang karena belajar. Kalian dirumah punya orang tua, di sekolah juga punya orang tua. ibu ayah orang tua dirumah, bapak ibu guru itu orang tua kalian di sekolah. Kita sebagai anak, harus berbakti kepada orang tua, untuk menyelamatkannya di akhirat. orang tua telah melahirkan kita dan merawat kita. Jika kalian ingin bahagia di dunia, maka senangkan dulu orang tua, baik guru maupun orang tua dirumah itu satu-satunya kunci kesuksesan.” Ujar Bapak Aminuddin Zuhri dalam ceramahnya. di penghujung acara doa yang dipimpin oleh faisal sebagai penutup majelis.

Setelah dibubarkan siswa siswi diperbolehkan beristirahat, tetapi kelas yang depan nya masih dibuat lomba tumpeng dilarang masuk ke dalam kelas.Seusai lomba tumpeng siswa-siswi pun dipersilahkan memakan tumpeng yang telah dibuat setiap kelas. Tepat pukul satu para siswa siswi dikumpulkan di lapangan basket untuk apel pulang. Bapak Faisal sebagai guru tatib mengevaluasi jalannya acara. Serta menyuruh segera mengumpulkan absen kelas bagi yang belum. Acara di akhiri dengan doa pulang.

Setelah acara selesai kamipun mewawancarai salah satu peserta penghias tumpeng.

“Sulitannya bawa barangnya sih karena banyak, terus konsep tumpeng ini adalah circus.” Ujar Belva siswi kelas X3.

Dan tak luput Bapak Sigit sebagai kepala sekolah, untuk ditanyai pesan kesan dan harapan.

“Pesan saya khusus nya untuk siswa SMA NEGERI SUMBERPUCUNG tetap lah belajar memenuhi visi sekolah yaitu terciptanya peserta didik yang unggul dalam iman dan takwa prestasi berilmu dan berbudaya. Kemudian pesan nya selama ini saya kan 5 tahun ya di sman sumberpucung menurut saya peserta didiknya luar biasa saya liat semangat belajarnya maka dari itu harus di tingkatkan belajarmu” Terang Bapak Sigit dalam wawancaranya. (*lokapers)

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on whatsapp
WhatsApp
Share on telegram
Telegram

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *